Archive for 2013
DESAIN OBJEK ANIMASI 2 DIMENSI
By : Dasar Animasi
ANIMASI OBJEK 2 DIMENSI
Animasi objek 2 Dimensi terdiri dari
bitmap dan vektor. Metode-metode ini menginterpretasikan input,
menghitungnya dan menampilkannya pada output grafis seperti monitor.
GAMBAR BITMAP
Gambar bitmap adalah objek grafis
yang tersusun atas pixel. setiap pixel atau sering disebut bit dalam objek
tersebut memuat informasi berupa warna yang akan ditampilkan. Bitmap memiliki
resolusi yang tetap dan tidak bisa diperbesar dengan tanpa kehilangan ketajaman
resolusinya.
Yang termasuk bitmap antara lain
JPEG, TIFF, GIF, PICT, BMP, dll
Kelemahan dari Gambar Bitmap antara
lain adalah Objek gambar tersebut memiliki permasalahan ketika diubah
ukurannya, khususnya ketika objek gambar diperbesar.
Efek yang diidapat dari objek
berbasis bitmap yakni akan terlihat pecah atau berkurang detailnya saat dicetak
pada resolusi yang lebih rendah,atau dengan kata lain Sifat gambar raster yang
Resolution Dependent, menyebabkan gambar yang low resolution, sulit untuk
diubah menjadi high resolution. Sebaliknya, gambar yang high resolution mudah
dan aman untuk diubah ke low resolution.
Ada pula Kelebihan dari Gambar
Bitmap, pembagian gambar menjadi kotak_kotak kecil (pixel) dapat diatur menjadi
sangat banyak. Hal inilah yang disebut dengan Resolusi Tinggi. Selain itu warna
yang ditampilkan oleh setiap titik pada saat ini, dapat mencapai lebih dari
16777000 kemungkinan warna.
Dapat ditambahkan efek khusus
tertentu sehingga dapat membuat objek tampil sesuai keinginan.
Dapat menghasilkan objek gambar
bitmap dari objek gambar vektor dengan cara mudah dan cepat, mutu hasilnya pun
dapat ditentukan.
Adapun softwere aplikasi yang
berbasis Bitmap antara lain adalah
1. Software aplikasi bitmap 2
dimensi :
Windows Paint, Paintbrush, Adobe Photoshop, Corel Photopaint
2. Softwere aplikasi bitmap 3
dimensi :
Digital Clay dan Digital nendo
GAMBAR VEKTOR
Gambar vektor adalah sekumpulan
objek yang membentuk garis atau bentuk tertentu, yang dapat didefisinikan
secara matematis, diisi warna dan memiliki resolusi bebas, karena jenis gambar
ini diperbesar dalam ukuran berapapun tidak terjadi kehilangan ketajaman
resolusi.
Gambar vektor tersimpan dalam
bentuk data geometri yang terdiri dari sejumlah titik dan garis atau kurva yang
menghubungkanya. Gamabr vektor sangat veleksibel dan dapat dimanipulasi dengan
mudah dan akurat. Yang termasuk vektor SVG, EPS , dan CDR .,dll
Tetapi ada juga kelemahan dari
gambar vektor, Tidak dapat menghasilkan objek gambar vektor yang prima
ketika melakukan konversi objek gambar tersebut dari format bitmap.
Kebanyakan komponen pada vektor ini
besifat konseptual. Jadi untuk membuat komponen nonkonseptual, seperti mengisi
suatu bentuk dengan warna/warna dengan gradasi, kinerjanya tidak sempurna,
karena meminjam konsep raster. Ini didukung dengan kenyataan bahwa hampir semua
software gambar vektor, menampilkan gradasi warna yang sangat buruk. Jadi dalam
prakteknya, metode vector graphic biasanya digunakan untuk menggambar bentuk,
khususnya dengan kompleksitas yang tinggi, seperti rencana bangunan atau mesin
industri. Saat ini bahkan beberapa metode vector digunakan pula untuk membuat
animasi.
Namun di balik kekurangan pasti ada
kelebihan dari gambar vektor, seperti misalnya Ruang penyimpanan untuk
objek gambar lebih efisien, Objek gambar vektor dapat diubah ukuran dan
bentuknya tanpa menurunkan mutu tampilannya, Dapat dicetak pada resolusi
tertingi printer.
Menggambar dan menyunting bentuk
vektor relatif lebih mudah dan menyenangkan.
Sifatnya tidak Resolution Dependen,
sehingga gambar- gambar yang bentuknya kompleks, dapat diproses dengan mudah,
karena tidak melibatkan terlalu banyak pixel. Gambar tersebut hanya berupa
beberapa titik yang dihubungkan dengan kurva,yang mana kurva_kurva tersebut
memeiliki rumus_rumus matematis yang kompleks, yang dapat diproses oleh
komputer lebih cepat. Bahkan gambar vektor dapat lebih kompleks lagi, yakni tidak
hanya menggunakan koordinat Cartesian 2D (x,y),tetapi koordinat Cartesian 3D (x,y,z).
Ini adalah contoh dari Softwere
aplikasi yang berbasis Vektor antara lain
1. Software aplikasi vector 2
dimensi :
Adobe Illustrator, macromedia freehand dan Corel Draw
2. Software aplikasi vector 3
dimensi :
Maya 3D, Strata 3D CX, Ulead COOL 3D, Swift 3D, AutoCad, 3D
Home Architect
Dengan mengetahui tipe gambar diatas
kita dapat dengan mudah melakukan transfer data dari software satu ke software
yang lainnya.
Tipe data suatu gambar mempunyai
peranan yang sangat penting apabila jenis data tersebut akan ditransferdalam
proses pembuatan produk. Untuk tipe data bitmap biasa setelah dibuat produk
akan mempunyai bentuk relief yang kasar, Sebaliknya untuk tipe data vektor akan
menghasilkan produk dengan bentuk relief yang halus.
Button adalah sebuah kontrol yang
tampil pada layar dengan bentuk tertentu yang mirip dengan tombol persegi
panjang dengan tulisan di tengahnya. Ketika pengguna menggerakkan kursor di
atas sebuah button, maka button tersebut akan aktif, biasanya ditandai dengan
perubahan warna, ukuran, atau bentuk button. Jika button tersebut di-klik, maka
aplikasi akan menjalankan sebuah aksi seperti yang telah dijelaskan pada
tulisan nama button tersebut. Aksi oleh button biasanya dijalankan secara
instan. Contoh button banyak terdapat pada menu atau kotak dialog yang biasanya
mencakup penyelesaian operasi yang didefinisikan oleh judul kotak dialog
tersebut.
Secara sederhana button juga
diartikan sebagai sebuah simbol dalam Flash yang digunakan untuk membuat tombol
sehingga bisa diklik. Biasanya button digunakan untuk memanggil fungsi-fungsi
tertentu, serta memiliki tampilan yang berubah ubah sewaktu kita meng-mouseover
atau meng-click nya.
Beveled button
·
Tekan tahan tombol kiri mouse dari
sudut untuk membuat penyesuaian kontras gelap terang pada gambar.
·
Warna hijau posisinya disudut untuk
penyesuaian lebar.
·
Tekan dan tahan tombol kiri mouse
pada warna hijau yang posisinya di salah satu sisi untuk mengatur gelap terang
objek.
Rounded button
·
Tekan tahan tombol kiri mouse dari
sudut untuk membuat penyesuaian kontras gelap terang pada gambar.
·
Warna hijau posisinya disudut untuk
penyesuaian sudut yang dibulatkan.
·
Tekan dan tahan tombol kiri mouse
pada warna hijau yang posisinya di salah satu sisi untuk mengatur gelap terang
objek.
Movie Clip merupakan suatu wadah
untuk menaruh suatu objek. Contohnya seperti sebuah mangkok, suatu mangkok
bisa diisi apa saja, selain itu di dalam mangkok juga bisa diletakkan
mangkok yang kecil, tentu saja ukurannya pasti lebih kecil daripada
mangkok luarnya. Sama halnya movie clip, di dalam movie clip juga bisa ditaruh
1 bahkan seribu gambar ataupun video. Satu movie clip juga bisa berisi
sebuah movie clip lain. Pastinya jika movie clip di bagian dalam membesar,
otomatis movie clip bagian luar juga membesar.
Di flash penulisan movie clip
biasanya ditulis dengan akhiran “_mc”, hal ini bukan sesuatu yang harus,
namun jika kita menggunakan flash IDE (Macromedia Flash 8 atau
CS3/4,5,5.5,6) ketika kita melakukan pemrograman akan lebih mudah
jika menggunakan akhiran _mc.
Instance Name dalam movie clip
adalah identitas atau nama yang menjadi bagian terpenting dalam flash. Instance
Name berfungsi untuk membedakan objek yang satu dengan yang lainnya. Instance
Name juga berfungsi untuk pendeklarasian efek dan jenis tween yang digunakan
dalam animasinya. Instance name digunakan untuk menghubungkan movie clip atau
button di stage agar dapat menggunakan script. Tanpa pemberian instance
name pada movie clip atau button akan kesulitan dalam menghubungkan movie
clip atau button tersebut dengan script.
Pada dasarnya, Objek yang disertakan
di dalam ActionScript harus dijadikan sebagai Symbol. Namun, proses pembuatan
Symbol saja hanya akan menyebabkan objek tersebut terdaftar di Library. Jika
ingin disertakan dalam ActionScript, maka symbol tersebut harus diberi nama,
yakni Instance Name.
ANIMASI KOMPUTER
By : Dasar Animasi
Animasi komputer
1.
Pengertian.
Animasi komputer
adalah seni menghasilkan gambar bergerak dengan sendiri melalui penggunaan
komputer dan merupakan sebagian bidang komputer grafik dan animasi. Animasi komputer salah satu bentuk
modern cara pembuatan dan pengembangan animasi dengan teknik stop motion dalam
animasi tradisional. Animasi komputer atau animasi CGI(Computer generated
Imagery) ini sendiri merupakan sebuah proses yang digunakan untuk menghasilkan
sebuah gambar atau animasi itu sendiri dengan menggunakan komputer grafis.
Dengan menggunakan Animasi CGI kita dapat membuat suatu animasi dengan adegan
yang statis dan dinamis, sedangkan animasi komputer hanya mengacu pada sebuah
gambar yang bergerak.
Animasi
tradisional pada dasarnya merupakan penerus digital dengan teknik stop motion
yang digunakan dalam animasi tradisional. Animasi ini menggunakan model 3D dan
frame by frame animasi ilustrasi 2D. Dengan menggunakan metode ini , animasi
yang dihasilkan lebih terkendali daripada menggunakan proses manual, contohnya
seperti saat kita ingin membaangun sebuah miniatures dengan memberikan efek
keramaian tempat tersebut.
2. Sejarah
dan Perkembangan
Animasi
komputer awal digital dikembangkan di Bell Telephone Laboratories pada tahun
1960 oleh Edward E. Zajac, Frank W. Sinden, Kenneth C. Knowlton, dan A. Michael
Noll. Animasi digital lainnya juga dipraktekkan di Lawrence Livermore National
Laboratory. Komputer animasi awalnya, digunakan untuk tujuan penelitian ilmiah, teknik
dan lainnya, tetapi eksperimentasi artistik mulai terjadi pada pertengahan
1960-an.
Pada pertengahan 1970-an, cara ini mulai masuk ke
media publik. Banyak komputer grafis saat ini melibatkan penggambaran
2-dimensi, meskipun semakin banyak, seiring daya komputer meningkat, upaya
untuk mencapai 3-dimensi realisme menjadi penekanan untuk perkembangan animasi
komputer. Pada akhir 1980-an, foto-realistis 3-D mulai muncul di film bioskop, dan
pada pertengahan 1990-an telah dikembangkan ke titik di mana 3-D animasi dapat digunakan
untuk produksi film keseluruhan.
Saat
ini Animasi komputer modern biasanya menggunakan komputer grafis 3D, walaupun
grafik komputer 2D masih digunakan, hal ini dikarenakan dengan menggunakan
komputer 2D bisa membuat gaya, bandwidth lebih rendah, dan lebih cepat
real-time rendering. Dengan menggunakan animasi komputer itulah seniman mulai
menggunakan mesin permainan untuk membuat film non-interaktif, yang mengarah ke
Machinima berbentuk seni.
Fitur-panjang
komputer pertama film animasi adalahn film Toy Story oleh Pixar tahun 1995 .
Animasi ini mengikuti petualangan mainan dan pemiliknya. Film terobosan ini
adalah yang pertama dari banyak film penuh animasi komputer.Selain itu dengan
Animasi komputer diciptakanlah film blockbuster seperti Toy Story 3 (2010),
Avatar (2009), Shrek 2 (2004), dan Cars 2 (2011).
3. Cara Kerja animasi komputer dan perkembangan
teknologi.
Proses pembuatan animasi awalnya melibatkan penggunaan
gambar tangan (manual), Dengan ditemukannya komputer maka beban yang dikerjakan
oleh para animatorpun sedikit terkurangi. Sebagai teknologi canggih dengan
adanya komputer lebih mempermudah pembuatan animasi,dan konsep tiga dimensi
(3D) animasi pun menjadi mungkin. Melalui perangkat lunak dan pengembangan
perangkat keras, komputer dapat menciptakan ruang 3D virtual untuk proses
animasi. Hal ini juga membuat lebih mudah untuk mengedit urutan animasi karena
lebih mudah untuk mengubah informasi digital. Namun, kita juga harus ingat
bahwa sudut pandang yang diberikan pada animasi 3D akan menjadi sama dengan
animasi 2D. Kedua jenis animasi yang ditampilkan pada permukaan 2D, merupakan layar. Satu-satunya perbedaan
adalah seniman memiliki kontrol lebih besar atas animasi 3D dibandingkan
animasi 2D. Dalam animasi 2D, jika sudut pandang perlu diaktifkan, seniman
harus kembali menggambar gambar dalam sudut yang berbeda. Namun, dalam animasi
3D, semuanya adalah model 3D dalam dunia virtual 3D. Itu berarti para seniman
hanya perlu mengganti tampilan kamera dengan menggunakan bantuan software.
Dengan demikian, itu membuat animasi 3D lebih mudah untuk memproses dan
terlihat lebih realistis.
Animasi grafis tidak hanya berhenti di film dan gambar
gambar bergerak, tetapi juga maju ke bidang yang berbeda dengan bantuan
teknologi baru. Komputer dapat membuat foto realistis tanpa bantuan kamera dan
akhirnya membuat footages animasi yang tampak seperti mereka tangkap oleh
kamera video. Perangkat video capture
menjadi lebih canggih dan kuat. Film dapat direkam dengan resolusi sangat
tinggi, dan proses transfer kepada konsumen menjadi lebih mudah. Namun
demikian, peran teknologi memainkan bagian yang sangat besar dalam animasi,
karena teknologi mempengaruhi perkembangan hardware dan software baru untuk
proses pembuatan animasi. Bukan hanya itu, kemajuan perangkat capture seperti
kamera video juga dapat menghasilkan film dengan resolusi yang lebih tinggi,
sehingga membuat Computer Graphic Pencitraan (CGI) sangat fokus.
Sekitar beberapa ratus tahun yang lalu di mana tidak
ada mikroprosesor, proses pembuatan animasi lambat dan kualitas tidak
benar-benar baik. Namun, sebagai teknologi baru yang ditemukan seperti
komputer, proses render film menjadi lebih mudah setiap hari. Namun, karena
teknologi baru memungkinkan gambar untuk memiliki resolusi sangat tinggi, daya
perangkat keras pengolahan juga menjadi tantangan. Dengan "tenaga
kuda" adanya komputer CPU (Central Processing Unit) dan GPU (Graphic
Processing Unit), waktu render untuk gambar selama 20 tahun terakhir
hanyamenghabiskan beberapa detik untuk menyelesaikannya. Namun, karena resolusi
tinggi, proses render akan memakan waktu lebih lama. Misalnya, film
"Transformers", sebuah film tentang robot alien yang mencoba untuk
menyerang bumi. Satu detik dari film biasanya memiliki 24 frame, dan kita dapat
melihat lama waktu yang diperlukan untuk membuat rekaman CGI yang mengagumkan
dengan teknologi terbaru yang tersedia.
Perkembangan teknologi tidak akan pernah berhenti dan dengan demikian animasi juga akan berkembang. Jika kita lihat kembali pada teknologi lama, kita harus kagum dengan kreativitas tersebut. Jika gambar menjiwai dapat dibuat dari teknologi kuno tersebut, bisa dipastikan akan ada lagi prestasi yang luar biasa di masa depan dengan penemuan canggih. Mungkin di masa depan, animasi 3D tidak akan terbatas pada layar 2D, tetapi kita akan melihat animasi 3D pada lingkungan nyata 3D .
Perkembangan teknologi tidak akan pernah berhenti dan dengan demikian animasi juga akan berkembang. Jika kita lihat kembali pada teknologi lama, kita harus kagum dengan kreativitas tersebut. Jika gambar menjiwai dapat dibuat dari teknologi kuno tersebut, bisa dipastikan akan ada lagi prestasi yang luar biasa di masa depan dengan penemuan canggih. Mungkin di masa depan, animasi 3D tidak akan terbatas pada layar 2D, tetapi kita akan melihat animasi 3D pada lingkungan nyata 3D .
4. Tipe dan Jenis animasi komputer
TIPE
ANIMASI KOMPUTER
a.
Animasi 2 Dimensi
Animasi 2 Dimensi adalah animasi
yang paling sering kita jumpai, animasi ini biasa disebut dengan kartun.
Animasi ini berbasis pada konsep gambar 2 dimensi.Contoh-contoh dari animasi
ini adalah Doraemon,Shin Chan dan lain lain.
b. Animasi 3 Dimensi
Animasi 3 Dimensi merupakan
perkembangan dari animasi 2 dimensi. Dengan berdasarkan pada konsep gambar 3
dimensi sehingga menghasilkan animasi yang lebih realistis, detail dan nyata
karena hampir menyerupai bentuk aslinya. Contoh dari animasi 3 Dimensi sendiri
adalah Toys Story 3,Ants Finding Nemo dan lain-lain.
JENIS ANIMASI KOMPUTER
· Komputer
Assist
Beberapa contoh pertama dari animasi
komputer komersial secara tradisional menggunakan bantuan komputer. Hal ini
bisa dalam bentuk komputer yang
memproduksi " perantara" atau gambar yang menghubungkan dua inputan
yang sama oleh seniman (sehingga memungkinkan seniman untuk menggambar karakter
lebih sedikit). Komputer animasi pembantu
pertama kali digunakan dalam sebuah film animasi di "The Mouse Detective
Besar" Disney pada tahun 1986. Sebuah adegan dalam film berlangsung
didalam jam, dan roda gigi mekanik kompleks benar-benar diberikan dalam
komputer sebagai kawat-frame grafis sebelum dipindahkan ke sel, di mana mereka
bersatu dengan unsur-unsur lain dari TKP. Teknik yang sama digunakan oleh
Disney dalam film kemudian seperti "Beauty and the Beast" (1991),
"Pocahontas" (1995) dan "Tarzan" (1999) .
· Gerak
Kontrol dan Script
Animasi komputer yang paling
modern menggunakan sistem kendali gerak yang digunakan oleh animator untuk memanipulasi pembuatan sebuah objek, dan
kemudian memindahkan obyek telah yang melalui serangkaian pose. Metode ini menghasilkan gerakan yang akan menghasilkan
gambar gerakan akhir. Animasi gerak kontrol pertama dilakukan dengan sistem
scripting seperti ASAS (Aktor Script Sistem Animasi). Dalam skenario ini,
animator adalah seorang programmer komputer yang menulis kode dalam bahasa
komputer untuk menghasilkan sebuah objek dan memberikan gerakan obyek itu.
Sebagai animasi komputer berkembang, sistem yang lebih interaktif dikembangkan
untuk memungkinkan animator untuk berinteraksi dengan gambar dan benda-benda
melalui antarmuka yang lebih abstrak. Kode sekarang ditulis secara otomatis,
berdasarkan masukan yang animator membuat menggunakan antarmuka visual dan
memanipulasi subjek dengan mouse, keyboard atau perangkat input lainnya.
· CGI
Compositing
Animasi komputer juga
digunakan di tempat teknik yang lebih tua dari film animasi. Sejak adanya bioskop, unsur-unsur animasi telah
ditambahkan kedalam gambar difoto. Unsur-unsur lain, seperti model atau latar
belakang dicat, juga digunakan dan harus susah payah dipasangkan dengan rekaman
live-action. Ini melibatkan proses optik panjang di mana berbagai elemen yang
kembali difoto beberapa kali agar dapat composited bersama menjadi satu gambar.
Karena kompleksitas proses, efek khusus yang mahal dan jarang digunakan dalam
jumlah besar oleh semua tapi film yang paling tinggi dibiayai. Komputer citra
yang dihasilkan mengubah semua itu, yang memungkinkan pembuat film untuk
menggunakan layar biru atau hijau untuk memilih bagian dari film yang nantinya
dapat dengan mudah dihilangkan dengan komputer dan diganti dengan gambar dari
sumber lain, baik foto atau sepotong adegan animasi. Komputer compositing
animasi bahkan berfungsi di banyak konsumen tingkat program video editing.
· Motion
Capture
Motion capture adalah jenis animasi
komputer yang telah memperoleh banyak minat dalam beberapa tahun terakhir.
Motion capture ini bergantung pada sensor kecil yang ditempatkan pada karakter
di berbagai titik di sekitar tubuh mereka. Para aktor melakukan dan gerakan
mereka ditangkap oleh kamera yang dapat menemukan sensor dan melacak gerakan
mereka. Gerakan ini kemudian dapat ditransfer ke komputer-tokoh yang dirancang
akan bergerak dengan cara yang persis sama seperti aktor lakukan. Motion
capture sangat signifikan bagi yang menjembatani kesenjangan antara metode tradisional pembuatan film dan teknologi
baru. Beberapa contoh dari motion capture termasuk, Gollum di film "Lord
of the Rings",
·
Animasi Flash
Salah
satu jenis akhir animasi komputer adalah Flash animasi. Animasi Flash merupakan
salah satu nama untuk program Flash dari Adobe yang telah mereka produksi,
meskipun saat ini ada program lain yang juga memungkinkan animator untuk
menciptakan "flash" animasi. Walaupun keterbatasan dalam hal gerakan
dan gaya, namun Flash lebih murah untuk memproduksi ,karena itu sekarang flash
semakin meningkat popularitasnya. Animasi Flash sering digunakan dalam iklan
dan umum sebagai konten video di situs Web.
5. Kegunaan
Animasi Komputer
Kegunaan dari animasi komputer pada
era ini sangat banyak. Animasi komputer mendukung dalam perkembangan banyak
industri, tidak menentu hanya pada bidang program komputer atau siaran televisi
saja tetapi pada hampir seluruh bidang sepertipengaplikasian pada bidang
pendidikan, rekayasa, produksi film, simulasi penerbangan, forensik, medis,
militer, visual bercorak ilmiah, simulasi, penjelajahan ruang angkasa , dan produksi
video. Setelah kesesuaian diadaptasikan ke dalam berbagai bidang, maka tidak
mustahil peggunaannya akan diperluas lagi dalam bidang-bidang yang baru.
Dibidang pertelevisianlah animasi
komputer paling banyak digunakan. Animasi komputer dibuat untuk periklanan
dalam televisi, atau sebagai acara animasi sehari-hari. Namun dibidang
pendidikan, penggunaan animasi komputer juga tidak kalah digunakan, animasi
komputer digunakan untuk perkembangan dalam pendidikan dengan menggunakan
metode audio visual, selain itu dengan menggunakan animasi komputer yang banyak
diminati anak-anak ini, membuat proses belajar jauh lebih menarik dan lebih
mudah dipahami.
CELL ANIMATION
By : Dasar Animasi
Pengertian cell
animation
Cell
Animation adalah animasi 2D (2 dimensi) dan merupakan teknik animasi yang
paling dikenal sampai saat ini. Teknik pembuatannya menggunakan celluloid
transparent. Animasi ini merupakan film animasi yang didasarkan pada kemampuan
gambar tangan untuk menciptakan obyek-obyek yang hendak dianimasikan yang saat
ini masih dikembangkan dan menjadi industri bisnis yang cukup menjanjikan dalam
dunia hiburan. Film-film animasi dengan sifat 2D ini pun masih dapat disaksikan
di layar televisi, contohnya adalah anime dari Jepang seperti Doraemon, Naruto,
Shinchan, dan kartun-kartun seperti Mickey Mouse, Cinderella dll.
Kata
“cell” berasal dari kata “celluloid”, yang merupakan material yang digunakan
untuk membuat film gambar bergerak pada saat awal. Sekarang, material film
dibuat dari asetat (acetate), bukan celluloid. Potongan animasi dibuat pada
sebuah potongan asetat atau sel (cell). Sel animasi biasanya merupakan
lembaran-lembaran yang membentuk sebuah frame animasi tunggal. Sel animasi
merupakan sel yang terpisah dari lembaran latar belakang dan sebuah sel untuk
masing-masing obyek yang bergerak secara mandiri di atas latar belakang.
Lembaran-lembaran ini memungkinkan animator untuk memisahkan dan menggambar
kembali bagian-bagian gambar yang berubah antara frame yang berurutan.
Sejarah Cell Animation
Animasi
cel diciptakan oleh Earl Hurd dan John Bray pada tahun 1914. Cell animation
dibuat untuk mempermudah pembuatan animasi, karena sebelum cell animation ada,
setiap pembuatan film animasi harus melewati pembuatan bingkai, background, dan
karakter yang harus dibuat secara berulang-ulang. Contohnya seperti Dinosaurs
Gertie yang dibuat oleh McCay dan menghabiskan selama 3 tahun untuk durasi
waktu 6 menit. Setelah satu tahun,proses pembuatan animasi menggunakan cell
animation mulai digunakan di industri pembuatan animasi, contohnya adalah Walt
Disney yang membuat film Snow White And Seven Dwarfs yang merupakan film
panjang pertama yang menggunakan cell animation.
Cara Kerja Cell Animation
Cell
animation dibuat menggunakan layer. Layer merupakan lapisan yang berfungsi
sebagai tempat objek, diibaratkan sebagai kanvas.Dengan adanya Layers,
memungkinkan Anda untuk mengedit sebuah objek tanpa mengganggu objek yang lain
Anda dapat mengatur komposisi layers dengan cara mengubah atribut dan urutan
layers.
Layers berisi satu objek sehingga
masing-masing objek dapat diedit tanpa mempengaruhi objek yang lain. Contoh
penggunaan cell animation dapat dilihat pada film kartun, animasi stopmotion,
dan animasi claymation.
Pada
cell animation yang dulu setiap objek gambar diletakkan pada 1 layer gambar
sehingga proses pembuatan menjadi lama dan repot karena harus menggambar setiap
gerakan. Namun, untuk cell animation yang sekarang telah menggunakan komputer,
sehingga cara yang digunakan menjadi lebih mudah. Yaitu dengan memisahkan
beberapa part objek, seperti bagian tangan dan kaki objek , menjadi layer
tersendiri, dan hanya layer itulah yang akan diubah nanti.
Layer dan penggunaan
layer dalam cell animation
Layer
merupakan salah satu bagian dari adobe flash yang berguna untuk meletakkan
objek.Di dalam layer, kita tidak hanya dapat meletakkan satu objek, namun kita
dapat meletakkan beberapa objek secara bersamaan. Apabila kita membuat dua objek dan
masing-masing dalam 2 layer dan 2 objek tersebut bersentuhan, maka akan tampak
gambar tersebut saling bertumpukan.
Lalu
apa kegunaan layer pada cell animation?Layer bisa membuat dua gambar yang
bersentuhan menjadi bertumpukan dan juga bisa membuat menjadi transparan.
Itulah kegunaan dari layer yang sesuai dengan prinsip dasar kerja dari cell
animation. Sehingga dengan adanya layer bisa membuat pergerakan beberapa objek
sekaligus diatas background yang sama tanpa harus berulang kali menggambar atau
membuat background,objek dan karakter yang sama.
Untuk
memperhalus pembuatan cell animation menggunakan animasi komputer dan layer,
maka diperlukan tahap penambahan efek animasi agar karakter dapat berjalan halus.
Frame-frame yang digunakan untuk menyisipi celah-celah tersebut disebut
keyframe. Selain dengan keyframe proses dan terminology animasi sel
dengan layering dan tweening dapat dibuat dengan animasi computer.
Perbandingan
pembuatan cell animation dulu dengan sekarang, beserta perkembangannya dan
perkembangan teknologi dalam pembuatan cell animation.
Dulu,pembuatan cel animasi saat masih menggunakan barang
yang sederhana, memerlukan waktu,tenaga dan bahan yang lebih banyak
dibandingkan dengan saat ini dengan menggunakan animasi komputer, karena dengan
menggunakan animasi komputer waktu pembuataan juga lebih singkat dan tenaga
yang diperlukan juga lebih sedikit karena tidak memerlukan tahap pembuatan
manual dan pewarnaanya sendiri.
Saat
ini pembuatan cell animation sudah tidak menggunakan cara dan bahan yang manual
dan sederhana. Sudah banyak program-program yang dibuat untuk mendukung pembuatan
animasi dengan tekhnik cell animasi ini, contohnya adalah Adobe Flash.
Saat
ini telah tersedia berbagai macam aplikasi untuk membuat cell animation,
seperti adobe flash, macromedia flash, dll. Dengan adanya perkembangan
tekhnologi yang ada saat ini, membuat pembuatan animasi cell lebih mudah dan
biaya yang dikeluarkan juga cenderung lebih sedikit. Hal ini dikarenakan materi
yang diperlukan dalam pembuatan juga lebih sedikit.
REFERENSI
http://lecturer.ukdw.ac.id/anton/download/multimedia5.pdf
http://eprints.undip.ac.id/19201/1/Multi_pert1.pdf
http://eprints.undip.ac.id/19201/1/Multi_pert1.pdf